Senin, 25 Desember 2017
Minggu, 24 Desember 2017
Lukisan si Emak tempoe doeloe
Salah satu refresing itu tak harus pergi keluar rumah, jalan jalan , makan makan, atau sekedarcuci mata. menggambarpun bisa jadi sarana mengistirahatkan fikiran .
Cuma sekarang ilmu sudah semakin terpapar ada beberapa norma menggambar atau melukis yang perlu dipertimbangkanSupaya kesenangan dunia ini tak menjadi jalan syetan membuka peluang kemungkaran .
Salah satu norma melukis yang hendaknya dipegang adalah tidak mengu[ayan luksan kita menjadi hal membanggakan karena berharap mampu menandingi ciptaannya yang sungguh hidup dan bernyawa. karena kelak kita akan diminta untuk menghidupkannya sebagai bentuk pertanggungjawaban kita kepadaNya. dan sesungguhnya kita ak akan pernah mampu..
Ada beberapa lukisan yang masih kusimpan ..seneng aja mengenangnya . tunggu edisi moro lukisan yang lain ..
Sabtu, 23 Desember 2017
Wisata Baru, Talang River..Zona Merapi
Bagian kecil dari penampakan indahnya Gunung Merapi
Masih sangat sederhana sarananya pun target wisatanya , tapii apikk wes
salah satu sarana uji nyali berboncengan motor menuju lokasi , serasa masih usia mahasiswa. Padahal sekarang sudah s5
dilanjut makan siang di warng yang bisa kita pesan dulu , dengan menu ala kadanya. enak lah nilai sodakhohnya juga besar . kasih peluang rejeki buat mereka yang giat mencari nafkah.
edisi foto foto paparazi
Masih sangat sederhana sarananya pun target wisatanya , tapii apikk wes
salah satu sarana uji nyali berboncengan motor menuju lokasi , serasa masih usia mahasiswa. Padahal sekarang sudah s5
edisi foto foto paparazi
Selasa, 19 Desember 2017
Wisata Taman Tebing Breksi
Bukit Tebing Breksi merupakan salah satu tempat wisata baru di Jogya yang berhasil menarik perhatian banyak orang .
Wisata Tebing Breksi ini cocok untuk para traveller yang suka dengan petualangan, karena dalam wisata ini
Tahun lalu, belum ada orang yang amilier dengan Taman Tebing Breksi. Tempat ini dulu merupakan lokasi bekas tambang batu breksi, yang menjadi sumber pendapatan pertama warga sekitar.
Posisi taman Tebing ini terletak dikelurahan Sambirejo Kabupaten Sleman DIY.
Sri Sultan Hamengku Buwoni X menandatangani prasasti yang menyebutkan Taman Tebing Breksi sebagai lokasi cagar budaya. Hal ini tak lepas dari kondisi geologisnya.
Batu kapur breksi di tebing ini rupanya merupakan endapan abu vukanic dari Gunung adii purba.
Wisata Tebing Breksi ini cocok untuk para traveller yang suka dengan petualangan, karena dalam wisata ini
Tahun lalu, belum ada orang yang amilier dengan Taman Tebing Breksi. Tempat ini dulu merupakan lokasi bekas tambang batu breksi, yang menjadi sumber pendapatan pertama warga sekitar.
Posisi taman Tebing ini terletak dikelurahan Sambirejo Kabupaten Sleman DIY.
Sri Sultan Hamengku Buwoni X menandatangani prasasti yang menyebutkan Taman Tebing Breksi sebagai lokasi cagar budaya. Hal ini tak lepas dari kondisi geologisnya.
Senin, 18 Desember 2017
Wisata "Bumi Langit " Gunung Kidul
sendiri.
Pemilik pondok Ustad Iskandar Woworuntu, seorang pria blasteran.. (lupaa), dan mualaf sejak tahun.....dah lama pokoknya. lebih dari 20 th..
kita bisa keliling pondok dengan berbagai teknologi pengolahan alam , dan manajemen kebun pun pekarangan organik.
bisa menikmati hidangan yang semuanya produk sendiri.. roti, kavier, sayur, lauk, buah, keripik, madu, air suling,
untuk bekeliling kebun bisa kita tempuh satu jam lah dengan pemandu dan banyak ilmu di sepanjang perjalanan.
bisa olahraga dan olah hati.
diakhiri dengan mendengarkan tausiah dai ustad Iskandar dan makan siang
bagi yang menghendaki mencicipi makanan olahan bumi langit aja juga bisa
Minggu, 17 Desember 2017
Tahu kriwil.mollen cake
Tambah koleksi Jenis jajanan yang mangkal disekolah . Molen mini dan bisa juga mollen nggak mini , sebutir 500 rupiah. rasanya lumayan. apalagi kalau pas masih hangat. gabungan cita rasa pisang dan tepung terasa cocok dilidah . Semga minyak yang digunakan cukup tergolong minyak sehat .
Bapak ini ditemani anaknya . Dengan alat kecil penggilas tepung , untuk membuat kulit molen. Alat sederhana dengan tenaga manual. dCukup diputar dengan tangan.
Yang pasti mesti cukup ada laba. tergantung laku dan peminat tiap harinya .
Mollen...mollen dan mollen
Tahu kriwil...
Belum dicoba , baru sekilas info kemaren si abang tahu kriwil ini jual jagung kukus...wahh ini yang aku suka cari, pantes nggak kutemukan lagi ternyata dia alih profesi ganti jadi chef tahu kriwil....
sejenis tahi krispy, di goreng sampai terasa krenyes krenyes. enang saat hangat , kebanyakan pake saus ya.. bisa juga lebih sehat pake cabe uleg wae ya...jadi konsumen terbebas dari tidak sehatnya saus yang berbahan kurang sehat....
Bapak ini ditemani anaknya . Dengan alat kecil penggilas tepung , untuk membuat kulit molen. Alat sederhana dengan tenaga manual. dCukup diputar dengan tangan.
Yang pasti mesti cukup ada laba. tergantung laku dan peminat tiap harinya .
Mollen...mollen dan mollen
Tahu kriwil...
Belum dicoba , baru sekilas info kemaren si abang tahu kriwil ini jual jagung kukus...wahh ini yang aku suka cari, pantes nggak kutemukan lagi ternyata dia alih profesi ganti jadi chef tahu kriwil....
sejenis tahi krispy, di goreng sampai terasa krenyes krenyes. enang saat hangat , kebanyakan pake saus ya.. bisa juga lebih sehat pake cabe uleg wae ya...jadi konsumen terbebas dari tidak sehatnya saus yang berbahan kurang sehat....
Kamis, 07 Desember 2017
Black Marketing
Semoga judul ini serasi dengan yang kupikirkan .
Sisi pemasaran yang tidak jujur, yang tidak sesuai dengan Islam.
Ada yang nampak dengan cara yang kasad mata ada pula yang melangkah lebih jauh dengan melibatkan dunia magic. MasyaaAllah......
Ada istilah penglaris, ada istilah syarat syarat dan jampi jampi.
Ada kasus masakan yang masih segar baru saja dimasak, secara logika umummya tidak akan ditemukan "singgat". tapi yang terjadi makanan sudah basi dan ditemukan singgat layaknya makanan yang telah lewat waktu.
Ada kasus rombongan teman yang mau jajan mampir ke restoran, kebingungan menemukan lokasi warung. meskipun sudah dipandu dengan telpon , dan secara logika umum lokai sudah dekat jadi tentu mudah untuk menemukan lokasi. kenyataannya, tetap juga tidak ketemu . Kata mereka ada yang menyelimuti warung sehingga tak tampak oleh mata biasa
Ada temen pemilik warung sering laporan dan komplain, kenapa warung ataupun tokonya sering tutup. padahal setahu siempunya usaha toko ataupun warugnya buka terus deh
Ada lagi ritual yang menjurus syirik, dengan rajin menaruh kembang setaman ataupun barang barang yang diharap mampu meningkatkan penjualan, mendatangkan banyak pembeli .
Ada kasus sebuah warung yang tiap pekan hari tertentu selalu medatangkan"orang pintar" begitu istilahnya. untuk apa ? menaburkan bubuk penglaris ke seluruh masakannya.
Ada juga kasus kasus yang terkadang membuat tak selera makan, melelehkan air liur tanpa sepengetahuan pembeli di tiap masakan.. haduh. mungkin mudah membuat orang menyatakan sebagai fitnah bentuk saling menjatuhkan tetapi begitulah permintaaan syetan untuk menjebab pelaku pada kesyirikan ternyata emang ada.
ada kasus ritual ritual lain.
ada pula para pemilik indra ke enam ang mampu meliha para jin yang bertengger di jendela warung. ataupunberseliweran diarea usaha.
waaah...ternyata banyak yang kita ak tahu...
Solusinya..
Sisi pemasaran yang tidak jujur, yang tidak sesuai dengan Islam.
Ada yang nampak dengan cara yang kasad mata ada pula yang melangkah lebih jauh dengan melibatkan dunia magic. MasyaaAllah......
Ada istilah penglaris, ada istilah syarat syarat dan jampi jampi.
Ada kasus masakan yang masih segar baru saja dimasak, secara logika umummya tidak akan ditemukan "singgat". tapi yang terjadi makanan sudah basi dan ditemukan singgat layaknya makanan yang telah lewat waktu.
Ada kasus rombongan teman yang mau jajan mampir ke restoran, kebingungan menemukan lokasi warung. meskipun sudah dipandu dengan telpon , dan secara logika umum lokai sudah dekat jadi tentu mudah untuk menemukan lokasi. kenyataannya, tetap juga tidak ketemu . Kata mereka ada yang menyelimuti warung sehingga tak tampak oleh mata biasa
Ada temen pemilik warung sering laporan dan komplain, kenapa warung ataupun tokonya sering tutup. padahal setahu siempunya usaha toko ataupun warugnya buka terus deh
Ada lagi ritual yang menjurus syirik, dengan rajin menaruh kembang setaman ataupun barang barang yang diharap mampu meningkatkan penjualan, mendatangkan banyak pembeli .
Ada kasus sebuah warung yang tiap pekan hari tertentu selalu medatangkan"orang pintar" begitu istilahnya. untuk apa ? menaburkan bubuk penglaris ke seluruh masakannya.
Ada juga kasus kasus yang terkadang membuat tak selera makan, melelehkan air liur tanpa sepengetahuan pembeli di tiap masakan.. haduh. mungkin mudah membuat orang menyatakan sebagai fitnah bentuk saling menjatuhkan tetapi begitulah permintaaan syetan untuk menjebab pelaku pada kesyirikan ternyata emang ada.
ada kasus ritual ritual lain.
ada pula para pemilik indra ke enam ang mampu meliha para jin yang bertengger di jendela warung. ataupunberseliweran diarea usaha.
waaah...ternyata banyak yang kita ak tahu...
Solusinya..
Minggu, 08 Oktober 2017
Nama Baru
Bu Tim bukanlah penduduk asli di tempat tinggalnya. Setelah beberapa tahun dia baru tahu kalau ada nama baru yang dia punya. Bermula dari cerita mbak Mar tentang anaknya yang "nganyelke, bikin gonduuk, marahi mumeet...jaan...
Siang itu dia minta tolong anaknya belikan sabun cuci.." Enn, sana ibu dibelikan sabun cuci tempat bu Cantiik,,"eh anaknya malah masuk kamar tutup pintu...
Lah ..disuruh ke mana bu , bu Cantik ki siapa to.. " tanyaku heran..belum pernah dengar je.
ternyata ... "lha nggeh njenengan niku ya bu.. warga sini anak kueecil, remaja sampe ibu ibu semua tahu nama njenengan itu...bu Cantik. wah lha bu Tim ketinggalan info nih ..ono-ono wae.
Siang itu dia minta tolong anaknya belikan sabun cuci.." Enn, sana ibu dibelikan sabun cuci tempat bu Cantiik,,"eh anaknya malah masuk kamar tutup pintu...
Lah ..disuruh ke mana bu , bu Cantik ki siapa to.. " tanyaku heran..belum pernah dengar je.
ternyata ... "lha nggeh njenengan niku ya bu.. warga sini anak kueecil, remaja sampe ibu ibu semua tahu nama njenengan itu...bu Cantik. wah lha bu Tim ketinggalan info nih ..ono-ono wae.
Sabtu, 07 Oktober 2017
Legenda "Desa Kali Kebo" Trucuk Klaten
Dahulu ada petani yang bernama Pak Welas, dia
sangat kewalahan menggarap sawahnya yang tidak ada air sama sekali. Pak Welas juga memelihara kerbau, dia juga merasa sedih karena tidak bisa memberi makan. Karena dedaunan dikebunnya sudah mengering karena kekurangan air . Pak welas juga tidak bisa memandikan kerbaunya .
Pak Welas mempunyai anak sulung yang bernama
Marni. Tiba-tiba Marni menangis karena tidak punya air untuk mencuci bajunya,
dia hanya punya air satu genthong, itu saja untuk memasak sehari-hari.
Suatu kali pak Welas sedang menunggu kiriman makan dari anaknya. Ketika terlihat Marni datang dengan membawa rantang
yang penuh makanan hatinya sangat senang. Sebaliknya Marni terlihat berwajah muram karena dia sudah kehabisan air. Sambil menunggui pak Welas makan, Marni menangis tersedu-sedu sehingga air matanya mengalir bercucuran. Ada sesuatu yang sangat menakjubkan. Ternyata air mata Marni mengalir begitu derasnya kesawah dan menjadi kali yang besar. Hati
Pak Welas dan Marni sangat senang penuh syukur karena keajaiban itu.
Kemudian Pak Welas memandikan kerbaunya di
kali. Marnipun amat senang karena bisa mencuci bajunya yang menumpuk.
Selanjutnya warga berdatangan untuk mengambil air yang ada di kali itu. Warga berharap air itu tidak habis. Untuk mewujudkan rasa syukurnya, warga berniat membawa kerbaunya ke kali untuk dimandikan
bersama-sama. Warga sangat setuju dengan rencana tersebut.
Setelah hari yang ditentukan tiba, warga
membawa kerbaunya untuk dimandikan ke kali. Tetapi tiba-tiba ada hujan dan
petir. Petir mengenai kerbau-kerbau milik warga sehingga berubah menjadi batu, dan terendam di dalam kali itu. Lalu warga memberi
nama “Kalikebo”. “Kali” artinya Sungai dan “Kebo” artinya Kerbau.
Sabtu, 30 September 2017
Selasa, 26 September 2017
Bertanam cabai di pekarangan rumah
Prinsip memanfaatkan lahan kosong , ataupun meningkatkan nilai lahan yang tidak tersentuh nilai ekonomi. Salah satunya pekarang rumah. Apalagi di pedesaan, teramat banyak tanah pekarangan yang kosong belum diberdayakan.
Ada beberapa pilihan. Pertama tanah pekarangan diolah sebagai lahan bercocok tanam. Kedua tanah dimanfaatkan sebagai sarana berternak. Ketiga tanah di jadikan area usaha perdagangan .
Pilihan pertama cenderung lebih praktis untuk di coba. Ide pemanfaatan pekarangan sudah sejak jaman jadul diangkat ketengah masyarakat.
Itulah yang dulu kita sebut dengan warung hidup dan apotek hidup. Meskipun target masih sebatas memenuhi kebutuhan rumah .
Sebenarnya dengan sedikit ilmu untuk lebih memaksimalkan usaha dan hasil , pekarangan yang semula tak bernilai ekonomi bisa berubah menjadi potensial dan produktif. Pekarangan yang semua kering , gersang bisa kita sulap menjadi segar , rimbun hijau , asri dan penuh manfaat.Dari beberapa pengamatan dan survei . invormasi mengarah pada tanaman cabai sebagai pilihan untuk dikembangkan di tanah pekarangan rumah .
Mengenal cabai
Ada banyak spesies tanaman cabai. kurang lebih ada 20 jenis.Namun secara umum dibedakan menjadi dua kelompok besar, yaitu cabai besar (Capsicum annuum) dan cabai kecil /rawit (Capsicum frustecens).
Ternyata cabai punya nama khas untuk tiap daerah, lada/lado/campli (Sumatra), lombok, cabhi (Jawa dan Madura), tabia (Bali), sabia/hili (Nusa Tenggara), rica/lada /malita (Sulawesi)
Cabai merah, Cabai hijau, Cabai dieng/gondol, Cabai keriting dan Paprika
to be cont.
Rabu, 20 September 2017
HIDROPONIK
Bila keberadaan tanah menjadi kendala dalam bercocok tanam maka hidroponik lah solusinya.
Bemacam tanaman bisa ditanam dengan media hidroponik, tomat, cabe, paprika, terong, sawi, selada, kemangi, labu , timun, melon, kangkung, dll
Kunci keberhasilan hidroponik antara lain pada pemilihan larutan nutrisi yang pas, jenis maupun konsentrasinya.
Bemacam tanaman bisa ditanam dengan media hidroponik, tomat, cabe, paprika, terong, sawi, selada, kemangi, labu , timun, melon, kangkung, dll
Kunci keberhasilan hidroponik antara lain pada pemilihan larutan nutrisi yang pas, jenis maupun konsentrasinya.
Langganan:
Postingan (Atom)