Senin, 15 Juni 2009

Keutamaan Doa


Pada suatu hari Ibrohim bin Adham berjalan di pasar Bashrah, lalu berdatangan orang banyak kepadanya sambil bertanya tentang firman Allah : 'Ud'uuni astajib lakum" artinya: berdoalah kamu niscaya Aku perkenankan doamu.

Sedangkan kami tetap berdoa kepadaNya namun ia tidak memperkenankan doa kami. Maka Ibrohim bin Adham menjawab: Hatimu telah mati, kamu telah tahu Allah itu ada tetapi kamu tidak melaksanankan haq-Nya.

Kamu telah membaca kitab Allah tetapi kamu tidak mengamalkan apa yang ada padanya.
Kamu telah mengetahui bahwa iblis itu musuhmu tetapi masih mengikutinya.
Kamu mengakui cinta kepada Rosul, tetapi meninggalkan jejak dan sunahnya.
Kamu mengakui cinta (masuk) surga, tetapi kamu belum beramal untuknya.
Kamu mengakui takut neraka, tetapi kamu belum berhenti berbuat dosa.
Kamu mengakui bahwa mati itu benar (akan ditemui), tetapi kamu belum bersiap untuk menghadapinya.
Kamu suka mencari-cari cacat orang lain, tetapi kamu menyembunyikan cacat dirimu sendiri.
Kamu makan rizki dari Allah, tetapi kamu tidak mau berterimakasih kepadaNya.
Kamu menguburkan orang-orang mati, tetapi kamu tidak mau mengambil ibarat daripadanya. (Syaqiq Al Balkhi)